Pantai Gemah Tulungagung

Hallo guys!!!

Selamat malam. Udah lumayan lama gak posting blog, tapi kali ini aku bakal muncul lagi😂.  Untuk menemani malam kalian, kunjungii blog aku yaa😘😘

Postingan kali ini masih ada kaitannya dengan postingan aku yg lalu.

Postinganku minggu lalu membahas soal kegiatan di bulan agustus 2017 lalu, sedangkan postinganku kali ini masih ada kaitannya dengan hal tersebut yaitu dari hasil lomba2 yang di menangkan oleh RT ku di masing2 lomba terdapat beberapa hadiah uang tunai. Uang yg terlumpul tersebut di gunakan oleh tetamgga2ku ntuk menyewa bus pariwisata untuk berlibur ke pantai gemah.

Dari hasil beberapa lomba RT ku mendapat uang sekitar 3,5 juta sebagai hadiah dan kekurangan2 lainnya di tanggung oleh pihak masing2.

Di blog aku yg dulu sebenernya udah pernah membahas soal pantai tersebut, tapi kali ini di acara yg berbeda. Dan tentunya gk bikin bosen kalian. Okey lanhsung aja.!

Pagi itu sebelum berangkat ke Pantai gemah, ibu2 RT sudah mulai menyiapkan bekal untuk di bawa serta bapak2 RT sudah menyiapkan beberapa perlengkapan electon yang akan di bawa. Setelqh di rasa cukup, kami berangkat ke pantai gemah sekitar pukul 07.00 molornya banyak gausah di sebutin😂😂.  Soallnya ada tetangga ak yang jualan di pasar tapi dagangannya belum laku semua, sehingga dia sampe rumah udah agak siang dan berangkat ke pantainya juga ikut agak siang.

Untuk berangkat ke pantai Gemah menggunakan  2 bus pariwisata, dan 1 truk untuk mengankut sound sistem.

Aku naik di bus pertama. Di perjalanan banyak tetangga2ku yang bernyanyi di sepanjang perjalanan dan banyak juga yg gosip maklum ibu2 rempong dikit2 ngomelin tetangga mulu bikin yg dengerin ikut dosa aja😅😅. Bus sampai di pantai gemah sekitar pukul 09.00 jarak yg gk begitu jauh serta jalan yg sangat mudah di tempuh membuat waktu perjalanan sangat singkat.

Sebelum masuk ke kawasan pantai, semuanya harus bergotong royong membawa perbekalan, serta bawaan berat lainnya. Aku sihh memilih jalan  duluan supaya gk di suruh bawa sesuatuu. Karena memang jarak parkir bus ke pantai lumayan agak jauhh😂

Pantai gemah sendiri adalah salah satu spot wisata alam di tulungagung yang akhir akhir ini sedang rmai di perbincangkan di kalangan traveller.

Merasa tertarik liburan kesini? 

Lokasi pantai gemah berada di desa keboireng kecamatan Besuki kabupaten Tulungagung yg masih menjadi satu kawasan dengan teluk popoh.

Biaya 

Tiket masuk pantai gemah ini sangat murah kok guys karena yg nasuk di hitung perkendaraan, bukan dari perrorangan. Untuk kendaraan rod Dua di kenakan biaya 5rb sedangkan roda empat dikenakan biaya 10rb. Sangat terjaangkau kan?

Selain pengunjung dapat menikmati keindahan pantai sambil bermain air laut, pengunjung juga bisa menyusuri sepanjang pantai dengan menyewa ATV dengan harga 50rb per 30 nenitnya. Selain itu pengunjung juga juga bisa menyewa fasilitas air seperti jetski, banana boat serta pengunjung juga dapat berkeliling di laut dengan prahu.

Tidak hanya keindahan saja, pengunjung juga akan di suguhi oleh suasana yg segar dan asri karena di sekeliling pantai gemah ini di kelilingi pohon pinus yang menjulang tinggi. Jadi untuk kalian yang kecapekan bermain air bisa beristirahat sejenak di bawah pohon pinus tersebut.

Disini juga terdapat beberapa fasilitas yg sudah di sediakan di antaranya seperti warung makan, kamar mandi dan toilet, Serta mushola. Jika berkunjung jangan lupa menjaga kebersihan ya guys.

Sebelum menikmati pemandangan yang ada di pantai Gemah para bapak2 RT menata perlengakapan sound sistem yang memang sengaja di bawa dari rumah, sedangkan ibu2 menata makanan. 

Pembukaan acara di mualai dengan rasa syukur yg di panjatkan oleh bapak lurah kebetulan juga jauh hari sebelum acara tersebut kepala desaku sudah izin dengan pihak desa kawasan tersebut sehingga di acara tersebut juga di hadiri oleh kepala desa setempat. Kayak acara resmi aja ya😯😉

Setelah itu di lanjutkan dengan makan bersama serta hiburan dangdut yang mengiringi, selain membawa sond sistem juga membawa beberapa biduan dangdut 😂😂. Banyak juga orang luar yg menyumbang lagu mereka mendapat sawer dari tetangga2ku. Akupun juga ingindapet saweran tapi gabisa nyanyi, jadi gausah lah yaaa dari pada merusak telinga pengunjung lainnya😂😂.

Setelah makan bersama sudah selesai dilanjut dengan bapak2 RT serta ibu2 RT yg berjoget bersama emang agak malu2in sihh,😂😂. Sedanfkan anak2 kecil bermain air dan pasir, untuk anak muda seperti ak lebih memilih jalan2 ke tebing karena dengan alesanereka malu melihat orang tua mereka berjoget😂😂.

Untuk penutupan acara dilakukan bersih2 bersama, dan tidak lupa juga berfoto bersama sebagai kenang2an. Sama seperti halnya ketika masuk ke pantai mereka juga harus membawa bawaan2 berat sisa wadah makanan untuk di bawa ke bus, hal yg sama ak lakukan jga, ak berjalan duluan ke bus agar tidak di suruh bantuin.😎😎 

Setelah semuanya masuk ke buss, kami beranjak pulang, di perjalanan semua sudah telerr, mereka tertidur pulas di bus mungkin karena banyak goyang yaa😂😂😂. Kami sampai di rumah sekitar pukul 06.00 cukup lama sekali di sana. Sebenernya aku kesana udah sering pakek bangett sampe gabisa di hutung dengan julari, tetapi banyak juga tetanggaku yg belum pernah sama sekali ke pantai tersebut😅😅.

(lainnya pada ngilang)

Yaudah ya guys sekian dulu postingan aku kali ini, tunggu aku di holiday berikutnyaa😍😍

Good night guys, Tidur yang nyenyak mimpi yang basah🙊🙊, ehh maksudnya mimpi yg indah🙈🙉

Stay save and have fun😘😘

Karnafal

Hello barada,!!

ketemu lagi sama aku di blog kali ini. Pasti kangen ya,?

Di postingan kali ini aku gak akan banyak bicara cuman aku banyakin foto aja.

Sebenernya ini acara udah lama banget di selenggarakan, cuman baru sempet cerita nya sekarang😆. Sorry ya gusy, gak maksud buat ngingetin masa lalu kook😇. Bukan tanpa alasan aku posting cerita lama, soallnya aku baru aja scroll galeri akuu, ehh gataunya aku nemu foto tetangga2ku. Yaudah aku masukin ke postinganku ini aja.

Sedikit menoleh ke tahun 2017 lalu tepatnya saat bulan Agustus, gak heran kalo di bulan agustus itu banyak sekali kegiatan-kegiatan yang di selenggarakan di beberapa daerah bahkan di setiap desa maupun kecamatan, mereka punya caranya tersendiri untuk merayakan 17 agustus. Bahkan ada yang merayakan nya dengan sangat meriahh dan setiap warganya juga harus ikut berpartisipasi di dalam acara tersebut.

Gak kalah ketinggalan desa ku juga ikut memeriahkan bulan dimana indonesia sudah merdeka  dimasanya, hingga saat ini juga kemenangan tersebut dirasakan oleh masyarakat. Dari tahun ketahun perayaannya semakin meriah dan tentunya tidak membosankan.

Di Desa karangtalun Kras kediri contohnya, di desaku tersebut banyak sekali perlombaan2 yang di adakan salah satunya karnafal desa memperingati hari 17 Agustus 2017, meskipun acaranya tidak di selenggarakan tepat pada tanggal 17 agustus tetapi kemeriahan nya masih dapat di rasakan. Acara tersebut di selenggarakan pada tanggal 22 Agustus 2017 hari minggu dan di lanjutkan loba2 lainnya di hari berikutnya.

Karnafal desa harus di ikuti oleh setiap RT, setiap RT di haruskan mengeluarkan pleton barisan minimal 1 pleton.

Maka dari itu, persiapan sudah di lakukan dari jauh2 hari. 

Untuk RT ku sendiri sudah di persiapkan dari dua minggu sebelumnya, mulai dari menghafalkan yel2, latihan berbaris ala emak2, hingga menghias kendaraan.

Antusias tetanggaku patut di acungi jempoll, kebersamaan dan kerukunan masyarakatnya yang gak kalah dari RT RT lain, bahhkan di tahun tahun sebelumnya RT ku yang selalu memegang juara pertama😂. 

Itu semua gak lepas dari kerjasama dari lingkungan yang kompak.

Saat ituu warga sudah melakukan berbagai persiapan jelang karnafal desa, mulai dari pagi semua sudah bersiap siap karena arak2 an di mulai saat matahari berada di atas kepala yaitu pukul 12 lebih sedikit.

Ibu2, anak2 dan lainnya sudah pergi kesalon untuk di paes yang aneh2😂.

Saat pukul 01.00 peserta karnafal nomr satu sudah mulai berjalan. Dan di susul oleh nomor berikutnya. Kebetulan RT ku mendapat urutan tengahh. 

Saat barisan mulai berjalan semangat warganya sangat bisa di lihat. Mereka menyanyikan yel2 yang sudah di persiapkan jauh2 hari.

Untuk RT ku sendiri mengeluarkan beberapa barisan yang terdiri dari barisan anak2 yang ada di depan, lalu di susul dengan mobil yang di hias sedemikian rupa, lalu berikutnya barisan ku yang terdiri dari 10 cewe cewe semua memakai kostum ala apache2, lalu tumpeng sayuran lumayan besar yang di pikul, di di belakang barisan di susul dengan barisan ibu2 memakai kebaya seperti mbok jamu, dan barisan terakhir di isi oleh bapak2 yang membawa sepedha ontel.

Kami berjalan sekitar 2 km jauhnya, jarak yang di tempuh mulai dari start lapangan desa hingga finish rumah bpk kepala desa yang kebetulan tempat tinggalnya satu RT dengan ku. Jarak yang di tempuh cukup jauh namun tidak sedikit terlihat dari wajah tetangga2 ku yang lelahh. Mereka bersemangat untuk merebutkan juara pertama.

Penilaiannya sendiri di lakukan saat di pertengahan perjalanan, terdapat tenda kecil yang di gunakan oleh kepala desa, camat dan pamong2 desa. Nampaknya mereka terhibur dengan penampilan tangga2ku yang sangat konyol. Mereka bergoyang layaknya orang gila yang gak tau malu (termasuk aku) gapapalah ya demi tetangga. Kepala desa yang saat itu duduk di kursi mulai mengikuti irama lagu untuk bergoyang😂😂😂. Ngakak banget kalo cerita kaya gini.

Setelah itu kami melanjutkan perjalanan, penonton yang sangat banyak dan cuaca yang sangat panas tidak mengurangi semangat2 mereka. Langkah demi langkah goyangan demi goyangan di lakukan😂😂. Jijik bangett sebenernya kali suruh goyang, tapi mau gimana lagii kalo gak gitu di marahin sama tetangga.

 Saat pukul setengah 4 , barisan kami baru sampai di Finish. Memang lelah, tapi keseruan dan ke bersamaan dengan tetangga yg sangat aku sukai saat itu. Terlihat di wajah mereka sangat senang gk ada wajah2 lelah. Tua, kuda, anak2 mereka sangat mudah untuk di ajak kompakk.

 Untuk penutupan acranyaa satu RT melakukan ucapan syukur bersama lalu mengelingi tumpeng sayuran yang memang di hasilkan dari hasil kebun sendiri dan makanan olahan ringan yang di produksi oleh tetanggaku. Setelah Itu tumpeng menjadi rebutan warga, mereka berebut untuk memperoleh sesuatu.

Okey guys gitu ceritanyaa. 😂😂😂.
Kebetulan banget saat itu RT ku mendapat juara pertama dan mendapatkan uang tunai. Gak heran jika kami mendapat juara pertama, karena dana yang di keluarkan untuk perlombaan tersebut juga relatif besar,, dananya sendiri tidak di ambil dari khas RT ataupun ada satu orang yang mendanai, melainkan mereka mau menyumbangkan dan mau di ajak iurann untuk membeli kostum yang sama.
Tetapi uang hasil kemenangan tersebut tidak di bagi2 melainkan di gunakan untuk tour.

Okeyy sekian dulu blog kali ini, nantikan postingan aku berikutnya ya guys. 😉

Stay save and have fun😘😘